KENANGAN

KENANGAN

Tuesday 13 March 2018

Bismillah,
tulisan ini kuawali dengan basmalah karena memang setiap memulai sesuatu kita memohon perlindungannya, agar yang kita lakukan diberkahi dan menghadirkan manfaat. aamiin, lalu selanjutnya saya menuliskan sebuah lirik, untuk mewakili rasa ini.

"Tahukah engkau wahai langit
aku ingin memeluk memegang wajahnya"......

aku duduk dilantai 2 sebuah gedung, sambil memandangi ramainya jalan pada malam ini yang ada didepan sana. 
rasa melankolis pun menghampiri, dan sampailah memuncak karena sosok yang kini telah pergi untuk selama lamanya didalam hidupku di dunia.
meninggal dunia sejak 20 Desember 2017, pukul 08.10 pada hari rabu. hampir 3 bulan yang lalu disebuah Rumah Sakit di Jakarta Utara, dua kali bolak balik dirawat di Rumah Sakit yang sama dalam kurung waktu satu bulan, dan dalam masa itu ia menderita penyakitnya. 
Alhamdulillah, Allah mengizinkanku untuk menjaganya selama di Rumah Sakit, meskipun pulang dari tempat kerjaan dan sampai di Rumah Sakit pukul sebelas malam, atau pulang mengajar hingga dini hari. di Rumah Sakit lah aku merasakan kehangatan yang bagiku sudah lama kuimpikan dan terpendam didalam diriku. ternyata aku kuat...
kenapa aku katakan seperti diatas. yup,
semasa hidupnya aku sangat sedikit berkomunikasi dengannya, mungkin karena saya yang tertutup dan saya sangat pandai menyembunyikan apa yang saya rasakan dan atau tidak gampang menceritakan kepada orang lain tentang keadaan diriku yang sesungguhnya,
dialah sosok laki laki yang selalu kupanggil "Bapak" yang telah mendidikku dan adik adikku hingga diriku seperti yang kalian ketahui dan lihat. 

semenjak kepergiannya, rasa penyesalan selalu menghampiri 
ada banyak hal yang ingin ku'sampaikan kepadanya. 
aku selalu menghardik diriku sendiri
"kenapa waktu itu kamu menyembunyikan semuanya?
"kamu menyesalkan sekarang?"
tapi pertanyaan itu terkalahkan oleh keyakinan "menyesal boleh, tapi tak boleh berlarut larut, semua ada hikmahnya dan hadapi kehidupanmu saat ini dan dimasa depan penuh dengan manfaat, dan ia tersenyum melihatmu"

sekian ...

cerita bersambung, karena sudah mengantuk

karena tadi saya awali dengan basmalah maka saya akhiri tulisan ini dengan hamdalah "Alhamdulillah"

Menteng raya no 58
13 Maret 2018